Menjelang liburan akhir tahun 2013, saya menghabiskan banyak waktu dengan teman- teman dan keluarga untuk mengunjungi banyak tempat dan restoran- restoran baru yang telah dibuka di kota kelahiran saya yaitu Surabaya. Sebagai seorang mahasiswa jurusan pariwisata di Universitas Ciputra Surabaya, saya memang memiliki passion yang besar untuk melakukan traveling. Maka dari itu, disaat liburan kuliah yang berjangka waktu kurang lebih 2 bulan ini, saya memiliki banyak waktu luang untuk menjelajahi kota Surabaya lebih dalam lagi dan untuk menemukan hal- hal baru yang belum saya ketahui sebelumya. Menurut saya, saat ini Surabaya telah menjadi salah satu kota terpadat di Indonesia, terutama pada saat menjelang akhir pekan dimana hampir seluruh jalanan raya selalu penuh akan kendaraan beroda. Dimulai dari bertambahnya gedung- gedung mall serta banyak tempat makan yang baru semakin mendukung akan padatnya lalu lintas kota yang terkadang juga menimbulkan kemacetan di banyak tempat.
Dari hasil kunjungan yang telah saya lakukan selama bulan Desember 2013 hingga January 2014 ini, saya mendapati bahwa banyak cafe dan restoran baru yang telah dibuka di area Surabaya Timur contohnya seperti restoran Domicile yang berada di Jalan Sumatra dan resto 1914 yang berada di Jalan Raya Darmo Kali yang tepatnya dahulu adalah tempat kedutaan Perancis yang saat ini telah berpindah tempat. Restoran Domicile menjual menu makanan dan minuman yang lebih tergolong makanan western dan italian sedangkan restoran 1914 memiliki sebuah konsep resto yang unik karena mereka memiliki 4 sub resto yang terdiri dari makanan Jepang, Mexico,Western, Italian dan juga menyediakan 3 buah bar serta area taman yang cukup luas dan berada tepat di tengah resto.
Sedikit cerita mengenai restoran domicile, saya mendapati bahwa terdapat banyak hal menarik dari restoran yang baru berdiri sekitar 2 minggu ini. Dimulai dari model bangunan serta design interior yang digunakan oleh Domicile sangat terlihat elit,elegant dan indah. Mereka banyak menggunakan dedaunan dan kayu sebagai atap penutup bagian resto yang outdoor sehingga sangat terlihat alami dan enak dipandang mata karena memberikan sebuah atmosphere ramah lingkungan dan bangunan yang hijau. Mereka juga telah menata restoran dengan sedemikian rupa sehingga dapat menciptakan pemandangan yang indah di sekitar area restoran dan yang juga menjadi salah satu point plus bagi mereka karena telah memberikan kenyamanan bagi para pengunjungnya dari sejak mereka menjejakkan kaki di restoran ini. Harga menu makanan dan minuman yang disediakan disini memang tergolong sedikit mahal dan ditujukan bagi kalangan menengah keatas dengan kisaran harga dari Rp.50.000 hingga Rp.400.000.
Mengenai restoran 1914, saya telah mencoba sub resto mexican food bersama dengan teman- teman saya pada saat hari soft opening mereka tanggal 29 January 2014 lalu. Namun bagi saya, menu makanan mexican tidak terlalu cocok bagi saya dan teman- teman sehingga banyak makanan yang masih tersisa di piring kami. Selain itu harga makanan yang dijual juga tergolong sangat mahal untuk tipe dan kualitas makanan yang disajikan karena memang tidak sepadan dengan harga yang harus kami bayar. Namun disamping itu, mereka memiliki design restoran yang tidak kalah indah dengan domicile dan service karyawan yang sangat baik sehingga tidak terlalu mengecewakan bagi kami karena saya dan teman- teman bisa mendapatkan banyak foto yang indah oleh bantuan para karyawan restoran yang telah membantu memfoto kami dengan sangat sopan dan senang hati sehingga setidaknya dapat membayar kualitas makanan resto yang kurang tersebut.
Di samping kuliner, saya juga telah menghabiskan waktu liburan dengan mengikuti les privat menjahit karena saya sangat mencintai fashion dan ingin sekali dapat membuat baju rancangan saya sendiri dan mengenakannya di kemudian hari. Di umur saya yang akan beranjak 21 tahun pada tanggal 30 Mei mendatang, saya tentunya mulai berpikir untuk menciptakan sebuah karir yang akan survive di masa depan saya. Maka dari itu, disamping traveling, saya telah merencanakan untuk menjadi seorang penjahit baju pada saat saya telah lulus kuliah nanti untuk merealisasikan mimpi sejak kecil yaitu menjadi seorang fashion designer. Akhir kata, saya berharap bahwa di kemudian hari semua hal- hal yang telah saya lakukan selama 20 tahun ini dapat menjadi seseuatu yang berguna dan bermanfaat dalam meniti karir di masa depan saya nanti. Sebagai manusia, tentunya saya telah melewati banyak hal dari yang mudah hingga sangat sulit dimana semuanya juga telah membentuk diri saya untuk menjadi saya yang sekarang ini. Semua pengalaman, kenangan, pengetahuan, masa senang maupun duka serta kegagalan dan kesalahan yang telah saya lakukan selama ini telah menjadi pelajaran yang sangat berharga di dalam hidup saya untuk dapat belajar dan berusaha lebih lagi demi menjadi seseorang yang lebih baik di masa depan. Saya percaya bahwa setiap manusia yang berusaha pasti akan menerima kesuksesannya walaupun terkadang banyak terdapat halangan di tengah perjalanannya karena hal itulah yang justru menjadi kunci utama kesuksesan seseorang apabila ia dapat bangkit dari keterpurukan dan memberikan usaha 200% untuk kembali berjuang demi sesuatu yang benar- benar ia inginkan.
Resto Domicile
Resto 1914
Tidak ada komentar:
Posting Komentar